Di era digital ini, menjaga kesehatan kulit tidak lagi hanya menjadi perhatian kaum perempuan, tetapi juga laki-laki. Skincare dasar dan rutin menjadi kunci utama untuk memiliki kulit yang sehat. Menariknya, perawatan kulit tidak harus berlapis-lapis seperti yang sering kita lihat di berbagai media sosial. Lalu, bagaimana tahapan skincare dasar yang benar dan tepat? Simak wawancara kami bersama Dr. Listia Paramita, spesialis dermatologi, veneurologi, dan estetika.
Definisi Kulit Sehat
Menurut Dr. Mita, kulit sehat tidak ditentukan oleh warna kulit. Banyak orang masih terjebak dalam stigma bahwa kulit sehat harus berwarna terang atau putih. Padahal, kulit sehat adalah kulit yang memiliki tekstur kenyal, lembut, lembab, tidak kering atau dehidrasi, dan bebas dari sensasi yang mengganggu seperti gatal atau panas.
Tahapan Dasar Skincare
Dr. Mita menegaskan bahwa tahapan dasar skincare sebenarnya sangat sederhana, yaitu:
- Membersihkan Kulit – Menggunakan pembersih wajah (face wash) atau sabun badan.
- Melembabkan Kulit – Menggunakan pelembab (moisturizer) yang sesuai dengan jenis kulit.
- Melindungi Kulit – Menggunakan sunscreen untuk melindungi dari paparan sinar matahari.
Langkah-langkah ini dapat diterapkan oleh semua orang, baik laki-laki maupun perempuan, dari berbagai usia. Bahkan, bayi pun memerlukan perawatan kulit yang lembut dan khusus.
Perbedaan Skincare Berdasarkan Jenis Kulit
Meskipun tahapan dasarnya sama, pemilihan produk skincare harus disesuaikan dengan jenis kulit. Untuk kulit kering, pilih face wash yang lembut dan pelembab yang lebih kuat. Sedangkan untuk kulit berminyak, gunakan pelembab yang lebih ringan dan berbasis air (water-based).
Pemilihan Skincare Berdasarkan Usia
Kulit bayi dan anak-anak memerlukan formula yang berbeda dari orang dewasa karena kulit mereka masih sensitif. Produk skincare untuk bayi sudah diformulasikan khusus untuk kebutuhan kulit mereka. Jangan gunakan produk dewasa pada kulit bayi karena bisa menyebabkan iritasi.
Tren Layering Skincare
Layering skincare atau penggunaan skincare berlapis-lapis seringkali dipopulerkan oleh tren dari drama Korea dan media sosial. Namun, Dr. Mita mengingatkan bahwa tidak semua kulit cocok dengan metode ini. Beberapa kulit bisa bereaksi negatif dengan produk berlayer-layer. Mulailah dengan skincare dasar dan tambahkan produk tambahan hanya jika diperlukan sesuai dengan kondisi kulit.
Fungsi dari Masing-Masing Produk Skincare
Produk seperti toner dan serum bukanlah produk wajib dalam skincare dasar. Mereka adalah pengembangan dari skincare dasar yang bisa digunakan untuk fungsi tertentu. Misalnya, toner dan serum dengan bahan aktif seperti hyaluronic acid, ceramide, AHA, BHA, retinol, atau vitamin C dapat digunakan sesuai kebutuhan kulit.
Kesimpulan
Menjaga kesehatan kulit tidak harus rumit. Dengan mengikuti tiga langkah dasar – membersihkan, melembabkan, dan melindungi kulit – Anda sudah berada di jalur yang benar untuk memiliki kulit yang sehat. Pemilihan produk tambahan seperti toner dan serum harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda. Jangan terjebak dalam tren yang belum tentu sesuai dengan kulit Anda.
Tetap sehat dan jaga kulit Anda dengan baik!